Cara Bangun Rumah Tingkat Murah

Written by Super User on . Posted in Blog

NGEDAK MUDAH , CEPAT DENGAN HARGA MURAH

Pekerjaan mengecor lantai makin mudah,cepat dan praktis berkat smartfloor pekerjaan mengedak lantai atau atap beton bisa dibilang pekerjaan yang merepotkan dan membutuhkan serangkaian tahap yang panjang, diantaranya memasang rangka kayu atau besi sebagai bekisting dan memasang tripleks sebagai media lantai kerja.

ada pula pemasangan rangka besi (wiremesh) sebagai penguat pelat lantai atau atap, penuangan adukan semen sebagai bahan utama pembuat elemen latai atau dak beton dan finishing lantai atau atapnya.

waktu yang dibutuhkan untuk merangkai bekisting hingga proses kerjanya,lumayan lama. apalagi jika lantai kerja atau atap dak beton berukuran besar. material yang dibutuhkanpun cukup banyak. hal ini akhirnya berpengaruh terhadap biaya pembangunan. lantas, adalah solusi lain agar proses kerjanya lebih cepat, material yang digunakan lebih sedikit, dan biaya yang di keluarkan bisa diminimalisasi ?

PENGGANTI NGEDAK KONVENSIONAL

Era modern yang menuntut pekerjaan serba cepat, instan, dan praktis, melahirkan banyak inovasi. tak terkecuali didalam proses mengedak lantai dan atap beton, adalah smartfloor deck, material yang diciptakan untuk memenuhi kebutuhan yang serba instan. Smartfloor deck adalah material yang digunakan sebagai atas dalam proses pembatan dak lantai beton atau atap beton. biasanya, orang menggunakan tripleks sebagai alas dak. smartfloor deck terbuat dari pelat baja galvanized atau superdyma ( galvalume ) yang di desain bertulang dan berbentuk gelombang, ukurannya selebar 96cm dan panjang tak terbatas, bisa sampai bentangan 20m. di pasaran, produsen yang mengeluarkan material ini adalan Buana Paksa Indonesia. 

" dengan menggunakan smartfloor deck, anda tidak perlu menggunakan bekisting. anda juga tidak perlu menggunakan tripleks, karena sudah di wakilkan dengan smartfloor deck," ucap Syahrul Hidayat, tehnikan enginer Buana Paksa Indonesia. dengan menghilangkan bekisting, anda tidak perlu memakai kayu.

 

MENGHEMAT BETON DAN TULANGAN

dengan fisik yang bergelombang, smartfloor deck memberi keuntungan lain ketika dipakai untuk pelat lantai, yaitu penggunaan volume beton bisa hemat. umumnya dengan menggunakan kekisting dari kayu, hasil cetakan beton di bagian bawahnya akan rata sesuai dengan bentuk cetakannya. sedangkan bila menggunakan smartfloor deck, hasil cetakanya akan mengikuti bentuk profil yang bergelombang. profil bergelombang inilah yang akan menghemat kebutuhan pemakaian beton karena profil ini mengurangi luas penampang pelat lantai.

"bila dibandingkan dengan mengedak cara konvensional, penghematannya bisa mencapai 15-30% dengan ketebalan pelat yang sama , yaitu 12cm," 

selain itu, penggunaan smartfloor deck juga bisa menghemat penggunaan baja tulangan. jika cara konvensional, besi wiremesh yang dibutuhkan seharusnya 2 lapis, sedangkan dengan menggunakan smartfloor deck, besi cukup 1 lapis. diameter besinya pun tidak perlu besar. untuk ukuran ruang 3x3 m diatameter besi yang dibutuhkan adalah 6mm dan untuk ruang berukuran 4x4 diameter besi cukup 7mm.

 

RANGKA BETON ATAU BAJA, BISA !

sebelum smartfloor deck digunakan, tentu harus dibuat balok-balok lantai untuk menopang pelat lantai. smartfloor deck dapat diletakan di atas balok beton ataupun balok baja, namun pemasangan pada kedua material ini berbeda caranya. pada balok baja, lembaran smartfloor deck dapat diletakan sepanjang dibutuhkan. jika panjang ruang 5m, smartfloor deck dapat diletakan sepanjang 5m tanpa harus dipotong. ini karena smartfloor deck dipasang dengan cara diletakan diatas balok, kemudian dilas pada balok baja, baru diberi adukan beton.

sedangkan untuk balok beton, smartfloor deck tidak dapat dipasang sepanjang bentangan.smartfloor deck hanya dapat dipasang dari balok ke balok. jika panjang ruang 5m, dan ada 4 balok yang jarak bentangannya masing-masing 1m, maka smartfloor deck hanya dapat diletakan sepanjang 1m. ini karena smartfloor deck tidak dipasang diatas balok beton, melainkan " ditanam" di balok. ujung-ujung smartfloor deck yang bertemu dengan balok akan dicor masuk kedalam balok. setelah smartfloor deck terpasang, anda dapat langsung melakukan proses pengecoran seperti pada pengecoran konvensional.

KAPAN MENGGUNAKAN SCAFFOLDING

untuk memasang smartfloor deck dengan luas yang besar, hanya diperlukan tiang penyangga sementara ( scaffolding ). tetapi jika, luasanya masih mencukupi, scaffolding itu tidak diperlukan. sebagai informasi, smartfloor deck memiliki 3 ketebalan, yaitu 0.7mm ; 1mm; dan 1,2mm. masing-masing ukuran memiliki batasan luas. ketebalan 0,7mm dapat dipakai untuk bentangan dengan luas maksimal 2m x 2m ; ketebalan 1mm untuk luas 2mx2m hingga 2,3mx2,3m; sedangkan untuk ukuran lebih dari 2,3mx2,3m sebaiknya memakai 1,2mm. 

jika bentangan yang akan dibuat luasnya 3mx3m disarankan menggukan smartfloor deck dengan tebal 1,2mm. tetapi anda dapat menggunakan smartfloor deck yang lebih tipis, ( misalnya ketebalan 0,7mm), namun pelat harus ditopang dengan scaffolding.